Sabtu, 25 Januari 2014

Jika Kekasihmu Seorang Mahasiswa Kedokteran

hari ini aku hanya ingin menuliskan sebuah cerita yang mungkin terlihat spele, tapi bermakna besar bagiku.
sayang, janganlah terlalu merenungi nasib dari hubungan kita ini
janganlah terlalu menyesali dari keputusanmu untuk memilih aku
janganlah terlalu kau bersedih dengan keadaan kita yang seperti ini
cobalah untuk percaya padaku.
aku bukannya ingin menelantarkan hubungan kita ini
aku bukannya ingin menomor terakhirkan hubungan kita
aku bukannya tidak ingin membalas setiap pesan-pesan yang kau kirim dari kota sebrang
aku bukannya tidak merindukan kehadiranmu disampingku
tapi, pernahkah kau mengerti
aku ini sedang menjalani serangkaian kehidupan yang mau tak mau harus aku jalani
aku ini sedang mencoba mengabdi untuk profesiku kedepan
aku ini sedang berusaha keras untuk menjadi seseorang yang berarti di masa depan
dan, pernah kau tau
betapa beratnya tanggung jawabku saat ini
saat setumpuk kertas menunggu untuk aku baca
saat setumpuk buku yang berisi beribu-ribu halaman itu menungguku untuk aku pelajari
saat setumpuk kertas kosong menunggu ku untuk menorehkan tinta
saat tinta biru itu menungguku untuk menorehkannya di atas kertas
seharusnya, kau memahami
kedepan, aku akan menjadi seorang dokter
kedepan, taruhan dari profesi ku ini adalah nyawa-nyawa orang tak berdosa
kedepan, aku harus menjadi pendampingmu yang baik
kedepan, aku harus menjadi pendampingmu yang dapat kau banggakan
kedepan, profesiku ini akan menjadi kenyataan
maafkanlah aku, sayang
aku hanya sedang berusaha membuat kedua orangtuaku bahagia, bahkan aku berusaha untuk membahagiakanmu juga.
aku hanya sedang mewujudkan impianku sejak dahulu, menjadi seorang dokter
sayang, ketika kelak aku menjadi seorang dokter
aku akan mengabdikan seluruh ilmu ku ini untuk mereka yang membutuhkan
namun, aku tak akan pernah lupa akan kewajibanku yang pertama nanti, menjadi pendampingmu
maafkan aku jika saat ini aku sering kali menghilang tanpa kabar.
aku bukan sedang bermain-main. aku sedang menguruskan beberapa kepentingan yang tak bisa aku tinggalkan.
ini adalah profesiku. aku harus bisa untuk menjadi seseorang yang profesional. 
tersenyumlah kepadaku, dukunglah aku, sayang.
perhatianmu adalah sesuatu yang begitu berarti bagiku. 
kepercayaanmu adalah sesuatu yang sangat teramat berharga bagiku. :)

salam hangat,
calon dokter masa depan, calon pendampingmu kelak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar